Ciri ciri kaki ayam birma asli bukan palsu

Ciri kaki ayam birma – Peminat ayam jago jenis birma semakin meningkat. Sehingga di Indonesia peternak ayam birma semakin banyak. Selain peminatnya yang banyak, harga jualnyapun tergolong tinggi. Jenis ini biasa dipelihara untuk ikut kontes aduan atau koleksi. Jadi tidak termasuk jenis ayam pedaging.

Tidaklah mudah membedakan ayam birma dengan ayam bangkok bagi seorang pemula. Bahkan sering menganggap keduanya jenis yang sama. Supaya anda bisa membedakannya, maka anda wajib mengetahui ciri kaki ayam birma yang asli. Uraian dibawah akan menjelaskan ciri ciri ayam birma.

baca juga : jamu ayam aduan kuat nafas

Ciri-ciri ayam birma asli

1. Tingkahnya yang sangat aktif

Postur tubuh ayam burma yang ramping menbuat jenis ini mudah bergerak. Karena tergolong agresif maka dapat berpindah tempat dengan mudah. Mesikpun kelihatannya body kecil, tapi justru disini kelebihannya.

Dengan pergerakan yang gesit membuat ayam jenis ini mudah menghindar dari serangan lawan. Selain jago menghindar, jenis ini menyerang lawan dengan tiba tiba karena kegesitannya. Maka dari itu, ayam birma sering diburu para pecinta ayam aduan.

Ayam birma memiliki teknik bertarung yang hebat. Hal ini yang membuat jenis ayam ini menjadi mahal. Pemeliharaan ayam birma dibutuhkan ketelatenan yang konsisten. Karena geraknya yang aktif, maka harus sering dilatih berduel. Ini berfungsi agar ayam menjadi siap diadu atau bertarung.

2. Kaki berwarna gelap ciri kaki ayam birma

Bila diamati ciri kaki ayam birma akan terlihat lebih gelap. Namun bentuknya sama seperti jenis yang lain, hanya warnanya lebih hitam.

Untuk itu bila ingin mendapatkan ayam burma yang asli, perhatikan warna kakinya. Pilihlah yang paling hitam, hal demikian sudah menjadi ciri awal kaki ayam birma asli.

Meskipun hasil perkawinan silang, kakinya tetap akan berwarna gelap. Untuk itu yang paling gelap harus menjadi patokan anda. Hal ini menjadi ciri utama ayam burma.

Bila masih muda, tulang kakinya kecil dan tipis dibanding jenis lainnya. Inilah salah satu kelemahan dari ayam burma. Namun dengan bertambahnya usia, tulangnya akam mengeras. Jadi anda harus sabar bila ingin ikut kontes ayam bertarung.

Biasanya umur 1 tahun keatas baru siap untuk diadu. Umur ayam 1 tahun keatas tergolong sudah dewasa. Jadi tulang kakinya sudah kuat, sehingga sudah bisa ikut kontes.

3. Beratnya tergolong ringan

Badan yang besar serta tinggi bukanlah ciri ayam burma. Terlebih lagi kalau tambun gemuk bukanlah ciri khas ayam jenis ini. Malahan bentuk tubuh yang kecil ramping menjadi ciri ayam birma. Bahkan kadang terlihat sangat kurus bentuk tubuhnya.

Ayam Burma dewasa biasanya bobotnya dibawah 3 kg saja. Jadi dengan berat yang demikian menjadikan tubuhnya enteng. Jadi jenis ini tergolong ringan untuk jenis ayam jago.

Mempunyai tubuh ringan memudahkan bergerak cepat. Dengan kepandaian mengelak serangat sering terlihat seperti terbang sewaktu menghindar. Sehingga ayam yang bertubuh besarpun berpikir untuk menggangunya.

Namun jenis ayam ini susah untuk dijinakan. Menangkapnya saja akan susah karena pergerakannya sangat lincah.

4. Pandangan matanya tajam

Ciri ayam burma berikutnya adalah pandangan matanya. Memiliki pandangan yang tajam sehingga terlihat menakutkan. Seperti seorang petinju menatap lawannya, demikian tatapan ayam burma. Dari hal inilah sering disebut ayam jago sejati, karena kondisinya yang siap diadu dengan ayam lainnya.

Matanya sipit dan ujungnya terlihat runcing. Dipermukaan matanya terlihat cekungan membuatnya terlihat garang. Dengan mempunyai ciri mata yang demikian, matanya seperti melotot meskipun tidak ada musuh. Jadi model matanya seperti memperlihatkan ayam yang sedang marah.

Namun meskipun terlihat seperti ayam marah, malah hal terlihat berwibawa. Sehingga ayam lain akan berpikir untuk menganggunya.

Di dalam kontes aduan, pandangan matanya membuat lawan menjadi drop mentalnya. Maka jenis ayam birma selalu dijadikan jagoan di laga adu ayam. Memiliki pergerakan yang gesit serta pandangan mata yang tajam, menjadi nilai plus dimata pecinta unggas.

5. Memiliki tulang kaki kecil

Ciri berikutnya adalah tulang kakinya kecil bahkan kelihatan rapuh atau lemah. Untuk itu, ayam ini akan selalu menjaga kakinya saat berlaga di kontes aduan.

Walaupun kakinya terlihat kecil dan lemah, tetapi akan menyakitkan lawan ketika memukul. Namun kadangkala kakinya patah bila salah posisi berdirinya. Maka dari itu harus sering dilatih bertarung ringan.

Sebenarnya jenis ayam birma tidak suka bertarung karena kondisi kakinya. Jadi dalam kontes lebih banyak menghindar dibanding menyerang. Namun begitu ayam ini akan mencari posisi terbaik dalam serangannya. Ini dilakukan agar kakinya tidak patah dalam memukul lawan.

6. Bentuk sisik di kakinya kecil adalah ciri kaki ayam birma

Jenis ayam ini sisik kakinya kecil bila dibanding jenis lainnya yang bersisik kasar. Apabila kita raba kakinya akan terasa halus tidak kasar seperti jenis ayam lainnya. Kalau kita elus kakinya berasa lebih halus dibandingkan sisik kaki jenis yang lainnya.

sekujur kakinya terdapat sisik yang kecil kecil. Hampir sama dengan jenis ayam kampung. Namun ayam burma, sisiknya lebih halus dan lebih kecil. Sisik yang demikian merupakan ciri utama ayam birma disamping warna kakinya yang gelap.

Dengan sisik yang kecil menjadikan kakinya bersih. Saat berjalan mirip dengan model yang berjalan, sangat anggun.

7. Bulunya tebal dibanding jenis lainnya

Meskipun jenis ini mempunyai bentuk tubuh yang kurus, tetapi bulunya lebih tebal. Karena bulunya tebal, maka terlihat gagah meskipun tubuhnya kecil. Dengan melihat bentuk bulu yang tidak tipis, patutlah dijuluki ayam petarung.

Apabila anda memperoleh ayam burma yang tinggi, maka akan kelihatan seperti ayam jenis lainnya. Hal ini dikarenkan bulunya yang padat menjadi kelihatan berpostur besar. Maka akan menjadi ayam aduan yang handal.

Mempunyai bulu yang tebal, akan tampak lebih mengemaskan. Para pecinta ayam birma akan selalu mengusap usap bulunya. Bahkan ayam burma sering dirawat bulunya agar menjadi koleksi ayam hias.

Karena sering disilangkan, maka warna bulunya menjadi beraneka. Ini menjadikannya lebih menarik. Bulunya ada yang berwarna merah, coklat, abu-abu dan putih.

8. Kepalanya lebih kecil dibanding ayam kampung

Ukuran kepala ayam burma tidaklah besar seperti ayam jago lainnya. Bahkan lebih kecil dibandingkan dengan ayam kampung. Dengan memiliki kepala yang tidak besar bahkan terlihat seperti garis lurus tanpa lekuk. Menjadikannya jenis ayam ini mudah untuk menegelak serangan lawan.

Bulu tebal yang dimilikinya dan kepala kecil membuat kelihatan tidak ideal. Namun hal ini menjadi daya tarik tersendiri bagi pecintan ayam petarung.

9. Ciri Jari kaki ayam birma kecil memanjang

Jari yang kecil serta memanjang menjadi ciri ayam burma. Ketika dilihat dengan seksama, jarinya sangat lentik diantara jenis ayam jago lainnya.

Walaupun jarinya terlihat lentik, namun hal ini menjadi modal utama dalam serangannya. Selain memberikan rasa yang menyakitkan lawan, jarinya mempunyai jangkaun yang luas.

Bila sudah tumbuh tajinya, kakinya terlihat kokoh, sehingga ayam seumurannya tidak berani mengganggu. Dengan taji yang kokoh akan membuat pukulannya berbahaya bahkan bisa mematikan lawan.

Untuk itu bila sudah ada tajinya, pemiliknya harus waspada dalam perawatannya. Karena akan menyebabkan kebutaan bila pukulannya mengenai mata.

10. Teracak warna bulunya

Ciri yang paling akhir yaitu warna bulunya yang acak. Jenis unggas lainnya kebanyakan hanya mempunya 3 macam warna. Namun berbeda dengan ayam burma yang mempunyai warna bulu yang beraneka.

Meskipun mempunyai aneka warna bulu dan teracak penempatannya. Ayam burma masih terkesan gagah karena bulunya dominan hitam atau abu-abu.

baca juga : ciri ayam bangkok jawara

Style bertarung kaki ayam birma

Di laga kontes ayam aduan, ayam burma mempunyai gaya bertarung yang khas. Ayam burma akan selalu menjaga jarak dengan lawannya. Dalam pertarungan, sering mendahului pukulan lawan. Selalu bergerak agresif kesana kemari untuk mencari peluang terbaik dalam menyerang lawan.

Kosentrasi dalam memukul selalu mengarah ke mata lawan, paruh dan kepala. Tergolong bandel dalam kontes aduan. Selalu gesit dalam menyerang dan tidak mudah lelah. Sering berpindah dalam strategi serangannya. Gaya duel yang demikian sudah jadi khas ayam birma dalam bertarung.

Vitamin dan ramuan untuk ayam birma

Vitamin ayam Bangkok alami
sumber : jamunejago.com

Dalam pemeliharaan ayam burma hampir sama dengan memelihara jenis ayam jago lainnya. Hal yang paling utama yaitu pemberian pakan sesuai umurnya serta pemberian vitamin yang pas. Untuk mengetahui cara pemberian pakan yang pas dapat anda klik disini.

Selain pemberian makanan yang terukur, anda harus memberikan vitamin atau ramuan herbal untuk menjaga stamina ayam. Ramuan herbal untuk ayam bisa diracik sendiri menggunakan bahan disekitar rumah.

Jamu ayam banyak terdapat di kios pakan ayam, anda dapat membelinya agar tidak repot meraciknya. Ada merk jamu ayam jago mbah wiryo yang berbahan herbal pilihan terbaik. Karena barasal dari bahan herbal maka aman digunakan untuk ayam jago.

Demikian pemaparan omhoby tentang ayam birma asli. Ini bisa dijadikan pedoman sebelum anda membeli ayam birma yang asli. Semoga bermanfaat, silahkan memberikan saran atau komentar di kolom komentar.

1 thought on “Ciri ciri kaki ayam birma asli bukan palsu”

Leave a Comment