Kelebihan Cucak Ijo Kalimantan

Kelebihan cucak ijo Kalimantan sangatlah menarik bagi pencinta burung berkicau. Burung cucak ijo bukanlah hal baru ditelinga para penghoby kicauan. Memiliki warna bulu hijau muda menjadi ciri khas utama jenis ini. Selain warna burung yang indah ,jenis ini juga memiliki suara yang merdu dan keras. Hal inilah yang membuat burung jenis ini memiliki harga yang lumayan mahal.

Cucak ijo memiliki beragam jenis yang mana didasarkan pada daerah asalnya. Ada yang berasal dari Banyuwangi Jawa Timur, Sumatera dan Kalimantan. Yang akan dipaparkan omhoby, kelebihan cucak ijo asal kalimantan. Bahkan kekurangannya juga akan dibahas , yuk simak terus.

Memahami ciri si ijo asal Kalimantan

kelebihan cucak ijo kalimantan

Karena ada berbagai jenis cucak hijau, tentunya akan menjadi sulit bagi pemula dalam membedakannya. Ada berbagai jenis mulai dari Banyuwangi , Sumatera dan Kalimantan. Semua burung tersebut hampir memiliki ciri yang sama, sehingga susah dibedakan.

Tetapi sebenarnya kalau mau diperhatikan dengan jeli tentu ada perbedaannya. Mulai dari ciri warna bulu, bentuk tubuh ,bentuk ekor, dan suara kicauannya, pasti memiliki perbedaan setiap daerah asal. Kembali ke topik tentang cucak hijau kalimantan.

Cucak hijau asal Kalimantan memiliki tubuh yang lebih kecil bila dibandingkan CI yang berasal dari Banyuwangi. Memiliki tubuh yang tidak terlalu besar membuat jenis ini memiliki karakter yang lincah. Di hutan atau perkebunan di Kalimantan sering didapati jenis ini sambil terbang sambil berkicau.

Warna bulu cucak hijau Kalimantan agak kehijauan dan kekuningan, berbeda yang berasal dari Banyuwangi warnanya hijau agak tua. Melihat dari bulunya sudah bisa dibedakan, dan biasanya yang berasal dari Banyuwangi ada bulu kebiruan di bahunya.

Selain bentuk tubuh dan warna bulu. Cucak hijau asal Kalimantan memiliki ekor yang pendek dibanding jenis yang lain. Saat disentuh ekornya akan terasa lebih lentur tidak kaku seperti yang berasal dari Banyuwangi. Selain lentur, di ekornya ada yang berwarna agak kebiruan.

Ciri berikutnya bisa diketahui dari cara ngentroknya ketika sedang berkicau melihat lawan. CI asal Kalimantan saat ngentrok bulu diatas kepalanya akan terlihat jagrik atau jambul. Namun tidak terlihat sempurna bila dibandingkan yang berasal dari Banyuwangi. CI yang berasal dari Banyuwangi lebih aktif ketika sedang ngentrok, dan kelihatan hampir bulu diatas kepala semua jambul sempurna.

Plus Minus Cucak Ijo asal Kalimantan

Setelah mengetahui bentuk fisik CI asal Kalimantan, maka anda wajib mengetahui kelebihan dan kekurangannya. Kelebihannya yang pertama adalah memiliki suara yang beraneka ragam atau lebih variatif. Memiliki kecerdasan lebih dalam menirukan suara kicauan burung lain. Sehingga para hoby kicau lebih mudah dalam memaster CI. Selain itu harganya juga tidak terlalu mahal dibanding jenis dari Banyuwangi.
Itulah berbagai kelebihan CI asal Kalimantan yang menjadi daya tarik tersendiri bagi penghoby kicau.

Tentunya selain memiliki kelebihan, pasti juga memiliki kekurangan. Kekurangannya adalah cucak hijau asal Kalimantan suaranya tidak terlalu lantang dibanding asal Banyuwangi. Dari segi bentuk tubuh, lebih kecil dibanding cucak hijau Banyuwamgi. Dalam hal ngentrok, tidak terlalu sempurna jadi kurang garang dalam perawakannya.

Namun dalam hal mental ketika digantang dalam perlombaan tergantung karakter burung dan cara merawat harian cucak ijo tersebut. Perawatan yang baik dan konsisten sangat menentukan mental cucak hijau.

Cucak hijau asal Kalimantan yang terkenal di penghoby kicau adalah yang berasal dari Berau. Cucak ijo berau memiliki tubuh yang hampir sama dengan CI asal Banyuwangi. Hanya warna bulunya yang berbeda, CI asal berau hijau kekuningan seperti asal dari Kalimantan pada umumnya.

Selain tersebut diata yang perlu diperhatikan juga adalah jenis kelamin. Jantan ataupun betina memang sama-sama bersuara merdu, namun sobat kicau harus memilih berjenis kelamin jantan bila diperuntukan untuk perlombaan. Bila anda membeli cucak ijo kalimantan bakalan maka sobat kicau wajib tahu ciri cucak ijo umur 5 bulan agar tidak salah memilih. Namun saran omhoby, belilah yang sudah dewasa agar lebih mudah perawatannya dan bisa lebih cepat digantang di event perlombaan. Ingat perawatan harian yang konsisten sangat berpengaruh pada mental burung.

Demikian pemaparan dari omhoby, semoga dapat membantu. Bila ada saran dan kritik silahkan isi komentar. Omhoby sangat menghargai komentar sobat kicau demi kemajuan bersama.

Leave a Comment